Oleh Lulu Faoziah

YSH News – Peserta didik SDIP kelas 1 sukses melaksanakan proyek semesteran bertajuk Integrated Project Based Learning (I-PjBL) dengan tema Totebag Ecoprint, sebuah kegiatan kreatif yang sekaligus mengajarkan peserta didik dalam mengenal pentingnya menjaga lingkungan sejak dini. Pembuatan totebag ecoprint dilaksanakan pada Jumat (9/5), di bawah bimbingan Wali Kelas dan Pendamping Wali Kelas secara langsung.

Setiap peserta didik membuat totebag ecoprint secara mandiri menggunakan bahan ramah lingkungan, seperti totebag berbahan kanvas, bunga dan daun segar, plastik, serta kayu yang telah disiapkan oleh pihak sekolah. Setelah proses pembuatan selesai, hasil karya tersebut dipresentasikan ke dalam dua tahap, yaitu pada Selasa (10/6) di hadapan Wali Kelas dan Pendamping Wali Kelas, serta pada Sabtu (14/6) saat SDIP EXPO di hadapan para orang tua. Presentasi dilakukan secara berkelompok karena selain mengenalkan tentang lingkungan dan kreativitas, kegiatan ini juga mengasah kemampuan dan kerjasama peserta didik.

Proyek totebag ecoprint ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran tentang menjaga lingkungan dan sekitarnya melalui aksi nyata. Peserta didik dikenalkan pada konsep pengurangan sampah dengan menggunakan barang yang tahan lama dan dapat digunakan berulang kali. Mereka juga sempat diajak berdiskusi mengenai dampak sampah terhadap manusia, tumbuhan, dan hewan, serta solusi sederhana yang dapat dilakukan, “Kita harus pakai barang yang tidak cepat rusak, Ms,” ujar salah satu peserta didik kelas 1 D. Respon dari peserta didik sangat positif. Mereka terlihat sangat antusias, senang, bahkan tertarik untuk membuat proyek yang sama. 

Pembuatan ecoprint totebag tidak hanya menjadi bagian dari pembelajaran I-PjBL, tetapi juga menjadi sarana untuk berbagi ilmu. Peserta didik diharapkan dapat menyampaikan apa yang telah mereka pelajari kepada orang tua dan lingkungan sekitarnya. Hasil karya mereka juga dibawa pulang dan digunakan sehari-hari sebagai bentuk nyata aksi peduli lingkungan. Maka dengan kegiatan ini, SDIP menunjukkan komitmen dalam mengembangkan karakter dan kepedulian siswa terhadap lingkungan sejak usia dini melalui pembelajaran yang integratif, kreatif, dan aplikatif.