Literasi

TOMODACHI Program: An Online Intercultural Exchange

Foto Penulis

Ika Nurkhasanah, S.IP.

Penulis
Senin, 03 Februari 2025

Oleh: Ika Nurkhasanah


YSH News – Tomodachi merupakan program kolaborasi kelas yang menghubungkan sekolah menengah antara Indonesia dan Jepang. Difasilitasi oleh AirPangaea, sebuah platform pertukaran komprehensif yang menawarkan program pembelajaran kolaboratif, Tomodachi mampu mengembangkan rasa hormat, saling pengertian budaya dan persahabatan antara kedua negara melalui pertukaran pelajar secara virtual.


Berlangsung dalam 8 pertemuan dan melibatkan 30 siswa dari masing-masing sekolah, MA Pembangunan Jakarta berkesempatan mengikuti program Tomodachi dengan Sekolah Menengah Meisei di Tokyo, Jepang. Dimulai sejak Oktober 2024 – Januari 2025, program ini menjadi sarana interaksi antar siswa internasional.


Salah seorang peserta Tomodachi, Fahsa Aulia Nur Safiyah (XI B) menceritakan pengalamannya, “Kita ngobrol sama mereka, perkenalan terus ngomongin yang basic-basic kayak hobi, makanan favorit. Terus ada diselipin sama tugas-tugas buat ngisi materi, jadi kalo udah selesai ngisi Padlet kita bakal presentasi gitu.” “Karena ini first time banget buat aku, agak deg-degan gitu mungkin ketemu orang baru apalagi luar negeri harus ngomong bahasa Inggris jadi agak struggle soalnya pelafalan dan aksen Inggrisnya mereka ‘kan beda ya, tapi ini pengalaman yang seru.” Lanjutnya (24/1).


Dalam Tomodachi Program, para peserta dibagi menjadi beberapa kelompok dan mendapat kesempatan berkenalan dengan kelompok berbeda di setiap pertemuan. Terdapat pula Padlet yang harus diisi serta bulletin boards dan video chats yang dapat dimanfaatkan untuk saling berbagi, mempelajari dan berdiskusi masalah sosial-budaya seperti kuliner dan teknologi.


Melalui program Tomodachi, ada beragam manfaat yang diperoleh peserta didik. Sensei Dini Andriany, S.S. selaku guru Bahasa Jepang mengungkapkan, “Selain mengembangkan dan meningkatkan kemampuan bahasa Jepang maupun Inggris ya karena yang dipakai Inggris. Tapi di Tomodachi ini kalau mau dicoba bahasa Jepangnya ya sangat diterima, kadang-kadang saling sapa ‘ohayou gozaimash!’, ‘konnichiwa!’, ‘arigatou!’. Jadi selain ngembangin bahasa, juga ngembangin kemampuan softskill komunikasi, bicara sama orang, sama sensei. Terus juga nambah wawasan tentunya ya, karena ‘kan mereka juga jadi kenal budaya Jepang yang up to date sekarang ini.” Ujarnya (17/1).